Dinkes Kota Makassar rilis Diet yang berbahaya mengganggu kesehatan tubuh.

$rows[judul]

Eksplisit.Com,Makassar-II Mempunyai bentuk tubuh yang indah menjadi dambaan banyak orang, Diet merupakan salah satu cara yang banyak dilakukan orang-orang untuk menurunkan berat badan.

Diet juga harus dilakukan dengan memperhatikan kondisi tubuh dan melalui pendampingan dari profesional seperti ahli gizi.

Selain itu, diet juga ada yang berbahaya yang dapat menggangu kesehatan tubuh, dilansir oleh dinas kesehatan kota Makassar melalui akun Instagramnya @dinaskesehatankotamakassar (13/11/2023) menjelaskan diet yang berbahaya mengganggu kesehatan tubuh yaitu

1. Diet Ekstrem atau Fad Diet.
Diet ini sering kali mengharuskan orang untuk menghindari kelompok makanan tertentu atau mengonsumsi jumlah kalori yang sangat rendah. Contoh diet ini termasuk diet ketogenik ekstrem, diet hanya air, atau diet tanpa gula. Masalahnya adalah diet ini dapat menyebabkan kekurangan nutrisi penting.

2. Diet detoks atau pembersihan.
Diet ini sering kali melibatkan konsumsi jus buah atau sayur untuk membersihkan tubuh dari toksin. Namun, tubuh sudah memiliki sistem detoksifikasi alami (seperti hati dan ginjal), dan diet detoks yang ekstrem dapat menyebabkan kekurangan nutrisi dan masalah kesehatan lainnya.

3. Diet tinggi protein rendah karbohidrat yang tidak seimbang.
Diet tinggi protein dan rendah karbohidrat bisa membahayakan kesehatan jika tidak seimbang. Kelebihan protein dapat memberikan tekanan pada ginjal dan hati, sementara kekurangan karbohidrat dapat menyebabkan kekurangan energi.

4. Diet ekstrem untuk penurunan berat badan cepat.
Diet yang menjanjikan penurunan berat badan yang sangat cepat seringkali melibatkan praktik makan yang ekstrem, seperti makan hanya satu jenis makanan atau mengonsumsi jumlah kalori yang sangat rendah. Ini dapat menyebabkan kekurangan nutrisi dan tidak sehat secara keseluruhan.

Itulah diet yang berbahaya mengganggu kesehatan tubuh yang dirilis oleh dinas kesehatan kota Makassar. 

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)