Eksplisit.Com,Makassar - II Senat Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Muslim Indonesia (SEMA FKM UMI) periode 2025-2026 resmi melaksanakan kegiatan Intellectual Development ke-18 sebagai bagian dari program penguatan budaya ilmiah di lingkungan kampus.

Kegiatan tahunan ini dirancang sebagai ruang pembinaan intelektual yang bertujuan menumbuhkan kemampuan berpikir kritis, kreatif, dan analitis bagi seluruh mahasiswa FKM UMI.

Pelaksanaan Intellectual Development ke-18 ini menjadi bukti komitmen SEMA FKM UMI dalam menciptakan generasi muda yang tidak hanya aktif secara organisatoris, tetapi juga memiliki fondasi keilmuan yang kuat.

Berbagai rangkaian kegiatan seperti diskusi ilmiah, kajian tematik, hingga pelatihan penulisan akademik dihadirkan untuk memperluas wawasan mahasiswa serta mendorong mereka berani terlibat dalam isu-isu kesehatan masyarakat terkini.

Ketua Senat Mahasiswa FKM UMI, Adinda Zalsabila, dalam sambutannya menekankan pentingnya proses pembinaan intelektual sebagai pijakan awal pembentukan karakter mahasiswa.

 "proses ini bukan hanya sekedar rangkaian kegiatan, melainkan titik awal perjalanan panjang untuk mengenal jati diri, memperkuat karakter, dan meneguhkan komitmen pada nilai-nilai perjuangan organisasi. Jangan melihat proses ini hanya sebagai syarat, tetapi sebagai kesempatan untuk tumbuh—belajar disiplin, memahami tanggung jawab, dan membangun kebersamaan. Jalani setiap tahap dengan hati yang lapang, pikiran yang terbuka, dan kemauan untuk menjadi lebih baik. Karena kader sejati lahir bukan dari kemudahan, tetapi dari kemauan yang kuat untuk terus belajar dan mengabdi." Ungkapnya

Ia menegaskan bahwa pengembangan intelektual adalah pilar penting dalam menciptakan pemimpin masa depan yang siap menghadapi dinamika dunia kesehatan yang terus berubah.

Kegiatan ini juga mendapat respons positif dari peserta yang menganggap bahwa Intellectual Development memberikan ruang bagi mahasiswa untuk mengasah kemampuan berpikir kritis sambil memperkuat rasa percaya diri dalam menyampaikan gagasan, baik di lingkungan akademik maupun sosial kemasyarakatan.

Dengan terselenggaranya Intellectual Development ke-18 ini di Yonarhanud 16 Kostrad dengan 123 jumlah peserta  SEMA FKM UMI berharap tumbuhnya generasi mahasiswa yang semakin matang secara intelektual, memiliki kepekaan sosial, serta berkomitmen pada pengembangan ilmu pengetahuan demi kemajuan kesehatan masyarakat Indonesia.