Eksplisit.Com,Jakarta - II Kapten Persija, Rizky Ridho, menunjukkan kekecewaannya usai mengakhiri laga dengan kekalahan skor 1-3 dari Arema FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (9/3/2025) malam.
Menurut Ridho, sejatiya seluruh pemain dan semua elemen tim sangat berambisi untuk meraup hasil maksimal.
Ia pun menyesal rekor tak terkalahkan Persija di kandang pecah. Sebelumnya dari 12 partai kandang, Macan Kemayoran meraih tujuh kemenangan dan lima kali imbang.
“Sejak awal kami semua ingin mempertahankan rekor agar tidak kalah di kandang. Dari awal kami ingin meraih tiga poin dan kami tidak berpikir akan terjadi seperti ini dipertandingan (dua kartu merah). Tapi dua kartu merah ini sangat cepat dan bisa terjadi di sepak bola,” ucap Ridho dalam konferensi pers setelah laga.
“Ketika sudah terjadi (dua kartu merah) kami harus berjuang semakimal mungkin. Sebisa kami semua yang ada di lapangan untuk mempertahankan kedudukan, mungkin untuk seri. Ketika kami di
babak kedua kami semua berkomitmen agar bisa minimal dapat satu poin. Tapi memang tidak mungkin karena bagi Arema ini sangat mudah untuk mengalahkan kami. Kami coba sampai akhir hingga akhirnya kami kalah pertama di kandang,” ujarnya lagi.
Sementara itu, Ridho pun meminta maaf kepada suporter Persija, the Jakmania, karena gagal meraih kemenangan di kandang.
“Saya memawkili teman-teman mohon maaf atas hasil ini kami akan menatap laga selanjutnya,” kata Ridho.
Kekalahan perdana Persija Jakarta di laga kandang Liga 1 musim ini diwarnai gol spektakuler Rizky Ridho
yang mencetak gol dari jarak 45 meter dan melihat kiper Arema Lucas Frigeri maju.
Sepakan Ridho membuat bola mengarah ke gawang. Lintasan parabola membuat Frigeri tak mungkin menggapai dan memilih berjalan mundur dengan cepat. Kiper asal Brasil itu hanya terperangah melihat bola yang masuk ke gawangnya. (*)
Tulis Komentar